Situs resmi porno Indonesia mau ?

       Situs - situs porno di Indonesia itu banyak sekali keberadaanya, baik di dunia maya maupun di dunia nyata .Tapi untuk situs resmi porno on line di dunia maya di Indonesia belum ada dan mudah - mudahan ngak pernah ada ,yang ada di Indonesia adalah situs - situs resmi porno di dunia nyata, seperti kawasan dunia prostistusi DOLLY yang ada di Surabaya yang merupakan situs porno terbesar di Asia Tenggara.

Siapa sih yang ngak kenal atau tahu kawasan dolly  ? mungkin dari lingkup laki - laki yang suka jajan diluar, sampai pada lelaki yang ogah jajan pasti tahu, setidaknya pernah dengar kawasan tersebut dari media atau berita antar tetangga. Ya kawasan Porno Dolly Surabaya sudah begitu melengadaris di seantero asia, yang menjadi momok dan bumerang bagi  Pemerintah Surabaya untuk mencari solusi dan strategi agar kawasan dolly tersebut tidak menjadi cap jelek untuk kota Surabaya.

      Haruskah Pusat bisnis porno terbesar di Asia Tenggara ini ditutup pemerintah daerah setempat ? atau dijadikan lokalisasi resmi yang keberadaannya diawasi pemerintah dan dijadikan suatu aset daerah ?sebuah 

pertanyaan yang sulit untuk dijawab, keberadaan dolly bagi pemerintah daerah ibarat makan buah simalakama, ditutup atau dibiarkan, tetap mengandung resiko yang diterima. Kini tergantung ketegasan pemerintah dan berbagai instansi terkait untuk menangani hal tersebut, sehinnga keberadaan Situs Porno Dolly jangan sampai menjadi sebuah ibarat tanah tak bertuan.

      Untuk sekedaran gambaran Situs Porno Indonesia yang lainnya adalah kawasan Istem yang ada di  kota Bandung yang sekarang telah ditutup resmi oleh pemerintah daerah dan daerah tersebut kini menjadi kawasan dunia pendidikan muslim dengan dibangunya sebuah mesjid yang sangat bagus, yang merupakan simbol suatu kebebasan masyarakat dari Industri esek - esek di kota Bandung.

Bagaimana dengan Dollynya Surabaya ? lalu siapa yang harus menjawab ?. akhirnya hanya bisa merenung,  terdiam dan mendesah "semoga ada jalan yang terbaik untuk Dollyku sayang Dollyku malang."

Artikel Yang Berhubungan