Adzab adalah sebuah kata yang sangat mengerikan, mengandung makna siksaan yang sangat pedih dan menyakitkan.sesuatu yang sering dikatakan oleh para tokoh agama, baik islam maupun agama yang lainnya, mereka berkata bahwa kita harus takut dengan yang namanya adzab tuhan, di ulang dan terus di ulang sehingga kata adzab semakin seram dan menakutkan.
Haruskah kita takut sama adzab tuhan ? tenang tidak perlu takut dan jangan dibesar - besarkan ! Adzab tuhan adalah omong kosong untuk yang namanya manusia, kenapa demikian ? karena manusia adalah makhluk yang paling sempurna diciptakan , diberikan kelebihan berupa akal dan budi atau pikiran dan hati itulah yang membedakan manusia dan hewan.
Jadi untuk siapakah adzab tuhan itu ? untuk mereka yang bukan manusia, lalu yang bukan manusia itu siapa ? mereka yang hati dan pikirannya patuh serta selalu mengikuti ajakan syetan , hilang keimanan yang merupakan fondasi dasar ketauhidan. Manusia yang tak punya akal dan hati tak ubahnya seperti hewan yang berjalan atau Syetan yang berwujud manusia.
Jadi apa yang harus ditakutkan oleh manusia ? tergelincirnya hati, keluarnya ke imanan dan itu semua akibat dari menuruti ajakan syetan. Kalau begitu amankah orang beriman dari adzab tuhan ? Ya aman ! tapi tidak dari yang namanya musibah yang merupakan ujian, cobaan atau teguran, ingat kita harus bisa membedakan antara makna adzab dengan musibah yang didalamnya mungkin suatu ujian, cobaan atau teguran, marilah kita gunakan akal kita untuk berpikir bukankah tuhan menyuruh hambanya untuk selalu berpikir ? berpikir yang tidak kebablasan berpikir yang difilterisasi oleh hati yang dipenuhi oleh dasar keimanan dan ketauhidan dan berpegang teguh pada pedoman yang tuhan berikan.
Sebagai gambaran lain tuhan menciptakan neraka bukan sebagai tempat penyiksaan tapi neraka adalah tempat wujud keadilan tuhan. Manusia tidak akan masuk neraka kecuali tuhan rubah bentuknya kewujud dan bentuk yang lain , sedangkan surga tercipta sebagai tempat kenikmatan, surga hanyalah sebuah hiburan bukan sebuah tujuan, tujuan utama manusia adalah pertemuan untuk dapat melihat tuhan.
Adzab adalah sebuah kata yang sangat mengerikan, mengandung makna siksaan yang sangat pedih dan menyakitkan.sesuatu yang sering dikatakan oleh para tokoh agama, baik islam maupun agama yang lainnya, mereka berkata bahwa kita harus takut dengan yang namanya adzab tuhan, di ulang dan terus di ulang sehingga kata adzab semakin seram dan menakutkan.
Haruskah kita takut sama adzab tuhan ? tenang tidak perlu takut dan jangan dibesar - besarkan ! Adzab tuhan adalah omong kosong untuk yang namanya manusia, kenapa demikian ? karena manusia adalah makhluk yang paling sempurna diciptakan , diberikan kelebihan berupa akal dan budi atau pikiran dan hati itulah yang membedakan manusia dan hewan.
Jadi untuk siapakah adzab tuhan itu ? untuk mereka yang bukan manusia, lalu yang bukan manusia itu siapa ? mereka yang hati dan pikirannya patuh serta selalu mengikuti ajakan syetan , hilang keimanan yang merupakan fondasi dasar ketauhidan. Manusia yang tak punya akal dan hati tak ubahnya seperti hewan yang berjalan atau Syetan yang berwujud manusia.
Jadi apa yang harus ditakutkan oleh manusia ? tergelincirnya hati, keluarnya ke imanan dan itu semua akibat dari menuruti ajakan syetan. Kalau begitu amankah orang beriman dari adzab tuhan ? Ya aman ! tapi tidak dari yang namanya musibah yang merupakan ujian, cobaan atau teguran, ingat kita harus bisa membedakan antara makna adzab dengan musibah yang didalamnya mungkin suatu ujian, cobaan atau teguran, marilah kita gunakan akal kita untuk berpikir bukankah tuhan menyuruh hambanya untuk selalu berpikir ? berpikir yang tidak kebablasan berpikir yang difilterisasi oleh hati yang dipenuhi oleh dasar keimanan dan ketauhidan dan berpegang teguh pada pedoman yang tuhan berikan.
Sebagai gambaran lain tuhan menciptakan neraka bukan sebagai tempat penyiksaan tapi neraka adalah tempat wujud keadilan tuhan. Manusia tidak akan masuk neraka kecuali tuhan rubah bentuknya kewujud dan bentuk yang lain , sedangkan surga tercipta sebagai tempat kenikmatan, surga hanyalah sebuah hiburan bukan sebuah tujuan, tujuan utama manusia adalah pertemuan untuk dapat melihat tuhan.
0 komentar:
Posting Komentar
beri komentar untuk kemajuan pendidikan dan kecerdasan anak negeri tercinta Indonesia !